Workshop Penyusunan Program Kerja Fasilitasi Pembentukan Pusat Pengembangan Karir Siswa (PPKS)

Sleman, 23 September 2020. SMK Negeri 1 Tempel salah satu dari 80 SMK terpilih se-Indonesia yang mendapatkan bantuan pemerintah berupa Program Fasilitasi Pembentukan Pusat Pengembangan Karir Siswa (PPKS) atau Bursa Kerja Khusus (BKK), dari Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri melalui DIPA Satuan Kerja Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020.

Tujuan pemberian program fasilitasi disampaikan oleh Sri Winarsih, S.Pd. selaku Kepala SMK Negeri 1 Tempel pada saat memberikan sambutan di acara pembukaan program ini, yaitu  untuk melakukan pembimbingan karir peserta didik sesuai tuntutan dunia kerja, penyelenggaraan dan penguatan Bursa Kerja Khusus, menjembatani kerja sama antara sekolah dengan dunia kerja, memberikan layanan informasi lowongan kerja, menyusun proyeksi kebutuhan tenaga kerja lulusan, pemasaran, penyaluran dan penempatan tenaga kerja, menyelenggarakan layanan konsultasi bagi peserta didik yang masih belajar dan/atau lulusan serta memberikan advokasi sekolah sekitar/sekolah imbasan dan mendorong SMK lain membentuk Pusat Pengembangan Karir Siswa/ Bursa Kerja Khusus.

Untuk mencapai tujuan tersebut, ada beberapa kegiatan yang harus diselenggarakan oleh Tim PPKS SMK Negeri 1 Tempel selaku sekolah penerima bantuan pemerintah, yang diketuai oleh Sri Lestari, S.Pd. yaitu workshop penyusunan program kerja fasilitasi Pembentukan Pusat Pengembangan Karir Siswa (PPKS), workshop pembentukan PPKS  10 SMK Sekitar, workshop pengimbasan pembentukan PPKS kepada 25 SMK Se-Kabupaten Sleman, Job Matching, dan Monev.

Kegiatan fasilitasi pembentukan PPKS dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dikpora DIY Dra Isti Triasih, pada hari Sabtu tanggal 19 September 2020 di ruang sidang SMK Negeri 1 Tempel yang dihadiri oleh Tim PPKS/BKK SMK Negeri 1 Tempel. Setelah membuka acara, Dra. Isti Triasih bersama Kasie SMK Dikpora DIY Heru Santoso, S.Pd., M.Eng menjadi narasumber pada kegiatan workshop tersebut. Adapun materi yang disampaikan oleh masing-masing narasumber yaitu Program Kerja Pusat Pengembangan Karir Siswa, Penguatan BKK dan Jobmatching.

Target dari program ini adalah 64% lulusan SMK terserap di dunia industri dalam waktu 1 tahun.  Dengan adanya bantuan ini, mudah-mudahan layanan kita kepada tamatan semakin komprehensip, bukan hanya penyampai informasi ada lowongan pekerjaan, namun ikut serta mengembangkan kompetensi mereka untuk memasuki dunia kerja dan menjembatani supaya tamatan kita dapat diterima di dunia kerja sesuai harapan mereka. Demikian tutur Sri winarsih, S.Pd. saat mengakhiri sambutannya.

Penulis: Eva sofiah, S.Pd., M.Eng