Arsip Berita Bulan November 2022

                                                                         Seleksi oleh PT Indocitra

Sleman, smkn1tempel.sch.id (29/11/22) - SMK Negeri 1 Tempel memiliki komitmen untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik dan prima bagi para stakeholders, terutama bagi peserta didik. Dalam rangka mengantarkan calon lulusan untuk meraih kesuksesan, salah satu usaha yang dilakukan oleh sekolah berupa seleksi atau rekruitmen calon karyawan. Dalam hal ini sebagai pelaksana adalah Bursa Kerja Khusus (BKK).

Seleksi karyawan bagi peserta didik kelas XII Tahun Pelajaran 2022/2023 ini diawali dengan seleksi dari PT. Indocitra yang berpusat di Bekasi (bergerak di bidang logistic) dan PT. PNM Madani (bergerak di bidang permodalan/pembiayaan mikro). Tes Seleksi dilaksanakan pada hari Sabtu, 26 November 2022 mulai pukul 09.00 WIB.

PT. Indocitra dalam hal ini diwakili oleh Budi Gono Sudimo selaku Penguji Seleksi memulai tes pada pukul 09.00 wib dengan melakukan briefing terlebih dahulu terhadap 20 peserta seleksi. Kemudian dilanjutkan dengan Tes Kecakapan Kerja, Tes IQ menggunakan komputer dan terakhir adalah wawancara bagi yang lolos seleksi. Hasil seleksi akan diinformasikan kemudian. Selain melakukan rekruitmen, Budi juga menyampaikan kepada Sri Lestari, S.Pd. selaku ketua BKK bahwa PT. Indocitra juga menyediakan tempat untuk Praktek Kerja Lapangan (PKL) bagi kelas XI.

Sedangkan PT. PNM Madani yang diwakili oleh Hutama Pramudipta selaku penguji seleksi memulai tes pada pukul 10.00 di ruang aula dengan peserta sebanyak 7 orang yang terdiri dari alumni SMK Negeri 1 Tempel dan sarjana S1. Seleksi diawali dengan sosialisasi tentang perusahaan. Mulai dari job deskripsi serta cara kerja di PT. PNM Madani. Setelah itu, dilanjutkan dengan tes tertulis dan wawancara. Rangkaian tes berakhir pada pukul 17.00 wib Pada akhir kegiatan seleksi, bapak Hutama juga menyampaikan bahwa di PT. PNM Madani menawarkan pelatihan untuk siswa kelas XII terkait kesiapan kerja, dari menulis lamaran, CV, Tes Tertulis maupun Wawancara. Pelatihan ini tidak dipungut biaya karena sekolah telah menjalin mitra/kerjasama dengan PT. PNM Madani.

Para peserta seleksi antusias dalam melaksanakan rangkaian tes tertulis dan wawancara. Meskipun hal ini adalah pengalaman pertama bagi mereka, namun para peserta berusaha untuk tampil semaksimal mungkin dan percaya diri karena hal tersebut merupakan modal di tempat kerja nantinya. Mudah mudahan, hasil yang diperoleh nantinya sesuai dengan harapan semua pihak dan menjadikan siswa/peserta seleksi sebagai calon karyawan yang siap kerja serta memiliki etos kerja yang tinggi. Bagi peserta yang belum berhasil, masih banyak kesempatan untuk mencoba tes di perusahaan lainnya. Yang terpenting, peserta sudah memiliki pengalaman dalam mengikuti rangkaian tes sehingga apabila pada waktu mendatang ada tes serupa lagi, peserta sudah mempunyai bekal dalam mengerjakan rangkaian seleksi.

Penulis: Anna Zahratun Noor

Dokumentasi Kegiatan
 

                                                         Seleksi oleh PT Indocitra

                                                Seleksi oleh PT PNM Madani

                                                           Seleksi oleh PT PNM Madani

Sleman, smkn1tempel.sch.id (21/11/22) - Richinda Rahmadani peserta didik SMKN 1 Tempel kelahiran Yogyakarta, 16 Oktober 2006  telah berhasil menorehkan juara 2 cabang olah raga pencak silat tingkat Kabupaten Sleman yang diadakan oleh PBSI Sleman. Siswi berparas cantik ini mempunyai bakat sejak kecil dalam olah raga pencak silat.  Latihan dimulai dari sejak SD kelas 3, membuatnya terampil dalam cabang olah raga tersebut.

Richinda didaulat oleh perguruan silatnya "Setia Hati" untuk mewakili sekolah dalam ajang kejuaraan kab Sleman. Lomba pencak silat dilaksanakan pada 10-13 November 2022 di Gor LPMP Kalasan, Yogyakarta. Perlombaan di ikuti dari jenjang SD-SMA/K se Kabupaten Sleman. Dalam latihannya, siswi SMKN 1 Tempel ini menuturkan bahwa ada kendala saat latihan, salah satunya adalah rasa malas. “ Saat latihan ada kendala yang selalu menghambat saya yaitu rasa malas. Tapi rasa malas ini bisa saya tanggulangi dengan mendapatkan motivasi dari diri saya sendiri serta orang tua supaya saya lebih semangat lagi dalam berlatih pencak silat, tutur Richinda”.

Perempuan yang beralamat di Brengosan, Donoharjo, Sleman ini bercita-cita ingin menjadi atlet Internasional. Richinda berpesan bahwa, kita sebagai generasi muda harus tetap semangat dan berusaha semaksimal mungkin dalam hal apapun, tentunya pada kegiatan yang positif agar cita-cita dapat diraih.” Sebagai generasi muda, kita harus tetap semangat dan berusaha semaksimal mungkin dalam hal apapun, tentunya dalam hal yang positif agar cita-cita dapat diraih, imbuh Cinda”. Pengumuman lomba, diumumkan pada 13 November 2022, dengan hasil Richinda Ramadani mendapat juara 2.

Keberhasilan Richinda mendapatkan apresiasi dari Kepala SMKN 1 Tempel Sri Winarsih, S.Pd., dengan menyampaikan selamat kepada Sang Juara dan terima kasih atas semua upayanya, sehingga dapat menorehkan prestasi yang menghaarumkan SMKN 1 Tempel. Terimakasih pula disampaikan beliau kepada pelatih dan pembimbingnya. 

Penulis: Lisdiana Soraya S

Sleman, smkn1tempel.sch.id (20/11/22) – Kepala Perpustakaan Cinta Ilmu SMKN 1 Tempel hadiri undangan “Forum Komunikasi Tenaga Perpustaakn dan Pustakawan Perpustakaan Sekolah” yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY pada Rabu (16/11/*2022) di Ruang Werkudara Lantai 2, Gedung Depo Arsip DPAD DIY Jalan Janti, Banguntrapan, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan yang mengusung tema ”Tantangan dalam Pengelolaan Perpustakaan Sekolah”, diikuti oleh 100 orang perwakilan dari Perpustakaan tingkat SMA dan SMK  yang ada di 5 Kabupaten/Kota di DIY.

Kepala DPAD DIY Dewi Ambarwati, S.Sos., M.Ap. membuka kegiatan dengan menyampaikan bahwa “Melalui kegiatan forum komunikasi tenaga perpustakaan dan pustakawan perpustakaan sekolah ini, diharapkan perpustakaan tidak stagnan, tetapi dapat berkembang dan memajukan prestasi warga sekolah. Dengan mengikuti forum ini, tenaga perpustakaan dan pustakawan dapat menularkan ilmu, mendapatkan pencerahan,  pengetahuan, bahkan teman, sehingga narasumber yang ada di sini jangan diabaikan. Silahkan berdiskusi dan sharing dengan para narasumber”.

Kegiatan selanjutnya yaitu pemaparan materi dan sharing informasi dari 4 panelis, yaitu Drs. Lasa Hs, M.Si. (Regulasi dan Sistem dalam Pengelolaan Perpustakaan),  Sarwono, S.IP, M.A. (Manajemen SDM), Abdul Wahid Azis, S.Pus. (Preran Stakeholder Sekolah dalam Pengelolaan Perpustakaan Sekolah) dan Moh. Mursyid, S.IP, M.A. (Strategi Pengembangan Perpustakaan Sekolah sesuai Standar). Para narasumber menyampaikan materi dan sharing pengalaman dengan suasana ayik dan bersahabat, sehingga para peserta dapat mengikuti kegiatan dengan baik.

Dari paparan tersebut, para peserta dapat mereview kembali fungsi perpustakaan sekolah berdasarkan UU RI No 43 Tahun 2007 pasal 3, yaitu sebagai wahana pendidikan, penelitian, pelestarian, sumber informasi dan rekreasi, untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa.

Perpustakaan sekolah dapat berkembang, jika ada “Komitmen dari Kepala Sekolah” serta tersedianya Sumber Daya Manusia sebagai pengelola perpustakaan, yang harus dapat mengelola dan memanaje perpustakaan dengan baik. Sehingga SDM perpustakaan harus dieksplorasi untuk mengembangkan perpustakaan.

Berdasarkan Permendiknas No.25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/ Madrasah, seorang Pustakawan harus memiliki 6 Standar kompetensi dasar, dalam melaksanakan tugasnya secara profesional, yakni kompetensi manajerial, kompetensi pengelolaan informasi, kompetensi pendidikan, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi pengembangan profesi.

Hal-hal yang mempengaruhi manajemen SDM yaitu karakteristik dari SDM itu sendiri dan karakteristik organisasi. Karakteristik SDM antara lain bagaimana sikap kerja, perilaku, pengetahuan dan keahlian yang dimiliki serta pengalaman kerja. Sedangkan manajemen organisasi melipiti fasilitas, Iklim kerja dan struktur organisasi.

Cara meningkatkan karakter dan kompetensi SDM perpustakaan Memberikan kesempatan untuk berkembang, diantaranya:

1. Mengikutkan seminar, workshop, bimtek dan diklat perpus secara bergiliran antar tenaga perpustakaan
2. Studi lanjut
3. Aktif berorganisasi profesi
4. Mengadakan kegiatan gathering, outbond, rekreasi dan makan bersama

Selain itu, pengelola perpustakaan juga perlu mengembangkan perilaku literasi berupa Nonton, Ngrungoke, Niteni, Niroke, Nambahi, lan Nulari. Karena perpustakaan sekolah memiliki peran untuk menumbuhkan minat ilmu, literasi dan rekreasi bagi pemustaka.

Agar perpustakaan sekolah dapat berubah secara signifikan, maka harus memiliki: manajemen yang profesional dan visioner, SDM yang kompeten, dukungan lembaga, anggaran yang memadai, optimalisasi Teknologi Informasi dan network (jejaring).

Permasalahan yang ada di perpustakaan sekolah yaitu: minim SDM, manajemen ala kadarnya, anggaran cukup, belum optimal memanfaatkan Teknologi Informasi, koleksi kurang, inovasi kurang, minim keunikan, langka prestasi, dan apresiasi baru dari pihak internal dan lembaga terstruktur.

Untuk meminimalkan permaslaahan tersebut, ada hal yang perlu direnungkan, difahami dan dilakukan oleh pengelola perpustakaan yaitu change is must and continuity, perubahan harus dimulai dari diri sendiri, temukan passion dan harus berani keluar dari zona nyamannya. Hal yang akan membuat berubah dan mampu berubah yaitu: optimis masa depan lebih baik, selalu berinovasi dan berprestasi dimanapun, serta jadilah pilot bukan kusir gerobag. Dukungan dari semua elemen yang ada di sekolah (stakeholder) juga sangat diperlukan, dari mulai kepala sekolah sampai komite, stakeholder harus mengenali peranan atau tupoksi masing-masing.

Berikut ini beberapa solusi untuk mengembangkan perpustakaa, yaitu tingkatkan beragam layanan untuk pemustaka, dari mulai pengenalan sebagai pemustaka sampai ke kebutuhan anak zaman milenial, misalnya dengan layanan pemutaran film, membuat konten dongeng di youtube, fasilitas podcast, download dan print dokumen. Dan tidak kalah pentingnya mengoptimalkan media sosial yang sering digunakan peserta didik, maka perpustkaan harus memiliki kemampuan mengelola medsos yang banyak diikutri siswa, misalnya IG, youtube, facebook, tiktok, layanan di playstore, dan lain-lain.

Perpustakaan wajib melakukan berbagai promosi agar dikenal masyarakat luas, sehingga bisa mendapatkan kesempatan mendapatkan dana CSR dari perusahaan yang memiliki program-program mendukung kegiatan literasi atau pengembangan perpustakaan.

Di akhir sesi, salah satu panelis memberikan amanah agar pengelola perpustakaan sekolah dapat membantu peserta didik dalam menemukan satu buku yang dia baca, tapi buku tersebut dapat merubah hidupnya lebih baik. Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab antara peserta dengan narasumber sampai sekitar pukul 13.00. 
Terimakasih kepada DPAD DIY yang telah memfasilitasi kegiatan yang bermanfaat bagi tenaga perpustakaan dan pustakawan, agar memiliki semangat untuk mengelola perpustakaan agar berkembang lebih baik lagi.

Penulis: Eva Sofiah

Sleman, smkn1tempel.sch.id (20/11/22) - Dalam rangka memperingati hari jadi Teater Alam, Mekar Tekno berkerjasama dengan teater alam menyelenggarakan "Workshop Mengolah Limbah Plastik Menjadi Media Tanaman (Metamplas). Workshop dilaksanakan pada Rabu, 16 November 2022 di Taman Budaya Yogyakarta. Kegiatan diikuti oleh warga Yogyakarta maupun luar Yogyakarta dengan jumlah 33 peserta. SMKN 1 Tempel mendelegasikan 2 orang guru serta 2 orang peserta didiknya untuk mengikuti kegiatan tersebut. Pendelegasian ini, sebagai bentuk kepedulian warga SMKN 1 Tempel terhadap permasalahan lingkungan hidup yang akan mempengaruhi generasi mendatang.

Acara dimulai dengan pengenalan narasumber, pemaparan materi, serta praktik dalam pengolahan limbah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada masyarakat supaya dapat mengolah limbah, terutama limbah plastik dengan baik. Plastik termasuk jenis sampah yang tidak mudah terurai. Dapat terurai dengan membutuhkan waktu lama, dikarenakan dalam kandungan plastik terdapat atom-atom yang mempunyai kadar tinggi sehingga bakteri kesulitan dalam penguraiannya.

Dalam sambutannya, pemateri memaparkan bahwa” Mekar tekno selaku penyelenggara workshop bekerjasama dengan teater alam memfasilitasi masyarakat untuk belajar mengenai pengelolaan limbah plastik. Sampah merupakan masalah  global yang harus segera ditangani. Kita harus bertanggung jawab dalam hal sampah, paling tidak dimulai dari rumah tangga kita. Ketika rumah tangga kita sudah tertangani, maka dapat dilanjutkan ke saudara dan tetangga".

Rata-rata sampah plastik rumah tangga, jumlahnya bisa sampai 2,5 kg/bulan, hal ini jika tidak dikelola dengan baik, maka ankan mencemari lingkungan. Diharapkan setelah mengikuti Workshop ini, peserta dapat mengimplementasikan. Tidak hanya sebatas pengetahuan saja, tetapi harus ada aksi. Tanyakan jika kurang paham. Mohon bisa aplikasikan bersama saudara dan tetangga”, papar Farhan.

Dalam praktik, Farhan serta tim membagikan tata cara pengolahan limbah plastik. Langkah pengolahan limbah plastik menjadi media tanam yakni siapkan 4 ember, ember pertama berisi air bersih, ember kedua berisi gamping, ember ketiga berisi air es, ember keempat berisi suplemen (dari mekar tekno). Plastik dimaksukkan pada ember pertama untuk di cuci (tanpa detergen), setelah dicuci plastic dimasukkan ke dalam ember kedua yang berisi gamping. Dan direndam selama 10 menit. Setelah di rendam selama 10 menit, plastik dimasukkan ke dalam ember ke tiga yang berisi air es, kemudian di rendam selama 10 menit. Setelah 10 menit, plastik di rendam pada ember ke empat yang berisi suplemen. Plastik diperas setelah di rendam.

Setelah selesai, plastik di tata pada pot yang telah di sediakan. Plastik yang telah di peras, di potong kecil-kecil diisi pril yang sudah sediakan oleh mekar tekno (3 bungkus kecil-kecil). Kemudian plastik di tata pada pot, serta tanaman dapat di tancapkan pada pot yang telah berisi plastik.  Acara dilanjutkan tanya jawab serta diakhiri dengan penutup, dalam hal ini doa dan foto bersama.

(Penulis: Lisdiana Soraya )

Sumber: https://images.app.goo.gl/Vhd3moss7FRCV8au6

Yogyakarta.6.10.22 - Tugu jogja yang berada di  perempatan Jl. AM Sangadi dan Jl. Sudirman ternyata masih menyimpan misteri.

Dekonstruksi budaya sudah dilakukan sejak HB I mencanangkan tugu golong gilig sebagai simbolisme ajaran sangkan paraning dumadi manunggaling kawulo gusti sbg manifestasi/pangejawantahan hadits : "Man arofa nafsahu faqad arofa rabbahu". dengan mengubah pola pendidikan tamanan bagi para pangeran menjadi kost belajar kepada petinggi VOC. (Konsep kolonial).

Era HB II digempur secara total atas bantuan “orang dalam” sehingga berhasil menjebol pojok beteng timur yang terkenal dg gegeran sphei “spoy”, 1811-1813.(geger spoy)

Setelah tugu golong gilig runtuh karena gempa sempat vacum tidak ada Tugu atas desakan orang dalam keraton dan dukungan Belanda diubah jadi tugu pal putih segi empat dengan ujungnya untir untir (bukan golong gilig lagi), setelah itu sumbu filosofis yang membentang dari kraton - tugu (jalan margomulyo - margoyuwono atau Trikora - A Yani - Mangkubumi) dipotong perlintasan Rel KA, sehingga menganggu konsentrasi “pemandengan” ketika seorang sultan lenggah sinewaka di bangsal manguntur tangkil stihinggil. (Konsep penjajah).

Tidak hanya sampai disitu, alun alunpun dipagar, pathok sekaten sejak 1755-2020 yg ditanam bulan suro sebelum acara sekaten bulan mulud pun dikeruk & dicabuti sehingga sekaten tidak lagi memiliki arti makna spiritual. 

Demikian juga nama seorang sultan diubah atas bisikan kiri kanannya yang sengaja menjerumuskan sultan yang bertahta agar kehilangan legitimasi spiritual, kultural & historisisnya. tetap konsep penjajah karena ketidak tahuan Bangsa kita.

Agus Susanto. 2022

Sleman : Jum’at, 11 Nopember 2022, SMK Negeri 1 Tempel berikan sambutan hangat kepada team  HRD dari PT. NDK Malaysia . Perusahaan ini merupakan   salah satu perusahaan Jepang  yang ada di Malaysia bergerak dalam bidang Elektronik. Kehadiran team HRD   PT. NDK Malaysia di SMK Negeri 1 Tempel kali ini didampingi oleh bapak Amos Makole, Tadeus Badai yang beliau merupakan  Team dari PT. DUTA WIBAWA Yogyakarta.

Dalam kunjungannya, secara langsung ditemui oleh Sri Winarsih, S.Pd., M.Pd, Selaku Kepala SMK Negeri 1 Tempel, didampingi oleh Dra. Sri Sugiharti selaku Wakil Kepala Sekolah Urusan Hu-Bin, dan Sri Lestari, S.Pd.,M.M., selaku ketua Bursa Kerja Kusus (BKK) di ruang kepala sekolah.

Ditengah  perbincangannya Ruli, mewakili  team HRD PT. NDK Malaysia menyampaikan bahwa selain berniat silaturahmi, melihat secara langsung ke SMKN 1 Tempel yang merupakan salah satu sekolah di Kabupaten Sleman yang bekerjasama dengan PT. Duta Wibawa dalam penyaluran tenaga kerja ke Malaysia juga menyampaikan bahwa PT. NDK Malaysia melakukan perkrutan sejumlah 150 tenaga kerja. Kuota 150 diperuntukkan khusus calon tenaga kerja berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta,  melalui PT. Duta Wibawa Yogyakarta.  Beliau berharap pada tahun ini bisa melakukan perekrutan sebanyak banyaknya dari SMKN 1 Tempel. Bahkan beliau juga menyampaikan pada bulan April 2023 mendatang bersedia hadir kembali di SMK Negeri 1 Tempel untuk menjadi guru tamu, guna memberikan motivasi juga materi terkait budaya kerja di Malaysia. Ruli juga menyampaikan banyak terimakasih kepada Ibu Sri Winarsih, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala SMK Negeri 1 Tempel ,Ibu Dra. Sri Sugiharti, selaku wakil kepala sekolah urusan Hu-Bin, dan tak lupa, Ibu Sri Lestari, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua BKK (Bursa Kerja Khusus) yang telah membantu memudahkan PT. Duta Wibawa sebagai tangan kanan kami dalam melakukan perekrutan calon tenaga kerja di SMK Negeri 1 Tempel. Sri Winarsih, S.Pd., M.Pd., dalam tanggapannya juga menyampaikan   terimakasih yang sedalam dalamnya, serta  merupakan sebuah kehormatan bagi kami SMK Negeri 1 Tempel atas kunjungan dari Team PT. NDK Malaysia.  Saya berharap silaturahmi dan kerjasama ini tetap akan terjalin dengan baik, dan semoga PT. NDK Malaysia betul-betul menjadi salah satu perusahaan yang berada di Malaysia yang bekerjasama dengan SMKN 1 Tempel dalam penyaluran tenaga kerja ke Luar Negeri. Kami menyambut baik atas kesediaan dari  Team PT. NDK sebagai  salah satu  guru tamu di bulan April 2023 mendatang  disekolah kami, tutur Sri Winarsih, S.Pd., M.Pd., dengan khas senyum manisnya.

Mengakhiri kunjungannya Team HRD PT. NDK Malaysia, menyempatkan diri berkunjung ke Purpustakaan “Cinta Ilmu” SMK Negeri 1 Tempel. Perpustakaan yang sangat nyaman, bikin betah bagi pengunjungnya,  tutur  Ruli dkk. Mengakhiri perjumpaaan, sambil ucap kata pamit, Ruli berharap bisa kembali hadir bersilaturahmi  di SMKN 1 Tempel. (Penulis: Etik Romdloniyati, S.Pd.)

Sleman, smkn1tempel.sch.id (14/11/22) -  Kamis, 10 November 2022, Tim Bimbingan dan Konseling bekerjasama dengan Politeknik YKPN Yogyakarta  menyelenggarakan Tes Potensi Akademik (TPA) secara online. Pelaksanaan TPA kali ini serentak diikuti oleh kelas XII sejumlah 353 siswa,  meliputi Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL), Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP), Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), dan Kompetensi Keahlian Teknik Logistik (TL).

TPA adalah tes yang menguji kemampuan logika/penalaran secara komprehensif. Tes ini dapat mengungkap  apa yang telah dicapai seseorang secara intelektual. Pelaksanaan TPA diawali dengan  berdo’a bersama, yang dipandu oleh penata kegiatan Anna Zahrotun Noor, S.Psi., selanjutnya pada pukul 08.00 TPA dimulai. 

Dalam sambutannya Sri Lestari, S.Pd., M.M., selaku koordinator Bimbingan & Konseling menyampaikan bahwa: dengan mengikuti TPA ini,  selain akan mengetahui tingkat pencapaian intelektual,  peserta didik juga mendapatkan  pengalaman dalam mengerjakan  Tes Potensi Akademik (TPA) berikutnya. Karena sudah barang tentu setelah peserta didik lulus dari tingkat SMK, baik bagi peserta didik yang akan melanjutkan ke Perguruan Tinggi maupun melamar pekerjaan akan kembali menjalani  TPA sebagai salah satu persyaratannya. Karena untuk mengerjakan TPA butuh pengalaman, selain harus dikerjakan dengan benar juga dituntut kecepatan dalam menyelesaikannya. Dalam pelaksanaan TPA ini diharapkan para peserta didik mengikuti dengan baik, mengerjakan dengan sungguh sungguh, mandiri dan penuh kejujuran sehingga  hasil TPA yang diperoleh benar-benar dapat menunjukkan  tingkat pencapaian intelektual masing-masing.

Sri Lestari, S.Pd., M.M.,  juga menyampaikan adanya peluang dan kesempatan yang diberikan bagi peserta tes yang memperoleh nilai minimal  320, peserta tes tersebut dapat  diterima di Perguruan Tinggi Politeknik YKPN tanpa tes lagi dan langsung diterima. Ini kesempatan baik bagi peserta didik yang hendak melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi setelah lulus nanti.

Tes Potensi Akademik (TPA) berakhir tepat pukul 10.00 Wib, dan pelaksanaan dari awal hingga akhir berjalan dengan lancar tanda ada kendala yang berarti.

(Penulis: Etik Romdloniyati, S.Pd.)

                                             Kepala SMKN 1 Tempel saat menyampaikan sambutan

Sleman, 11/11/22 (smkn1tempel.sch.id) - SMK N 1 Tempel telah menggelar diklat Mobile Learning Service (Pemanfaatan layanan kelas maya menggunakan “Jogja Belajar Class”). Kegiatan yang digelar selama 2 hari yakni, Kamis-Jumat (10-11/11) bekerjasama dengan sejumlah narasumber dari Balai Tekkomdik DIY, yang diikuti oleh 15 guru di Laboratorium Komputer A.

Acara diawali dengan doa yang dipimpin oleh Eva Sofiah, S.Pd.,M.Eng, dilanjutkan dengan sambutan Kepala Sekolah. Dalam sambutannya beliau mengungkapkan bahwa ”Kegiatan diklat LMS ini sangat penting dan bermanfaat  bagi Bapak dan Ibu guru guna peningkatan kompetensi. Gunakan waktu pelatihan ini dengan baik, tanyakan jika ada yang kurang paham. Mohon diklat ini dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin, tandas Sri Winarsih”.

Sri Winarsih. S,Pd selaku Kepala Sekolah menyampaikan permohonan maaf apabila dalam penyambutan ada kekurangan.

Sambutan kedua disampaikan oleh Kepala Balai Tekkomdik DIY Rudy Prakanto, S.Pd. M.Eng “Jogja belajar mempunyai empat layanan yakni JB Media, JB Class, JB Radio, dan JB Budaya. Kedepan akan terus dikembangkan lagi salah satunya dengan JB Televisi, class khusus oleh raga, prestasi dan rekreasi, Juga JB Entrepreneur sebagai media pemasaran berbasis digital (dalam proses perkembangan). Jika ingin sukses, silahkan gunakan AKIK dan PECIS dalam bekerja. AKIK dalam arti Adaptasi yakni harus bertrasnformasi dengan cepat supaya tidak gagap tehnologi, Kolaborasi yakni saling bekerjasama serta saling mengingatkan, Inovasi yajni tiada hari tanpa inovasi, Komunikasi yakni bangun komunikasi dengan seluruh komponen SMKN 1 Tempel dengan baik, pesan Rudy”.

Dalam paparannya, beliau menambahkan bahwa, “PECIS dapat diartikan dengan Profesional yakni bekerjalah sesuai dengan tupoksi masing-masing serta kerja yang berdampak, Enerjik yakni bergairah serta bersemangat dalam bekerja, Cerdas yakni semua dapat mengembangkan kemampuan, Inisiatif yakni tanpa diperintah seharusnya peka terhadap lingkungan sekitar, Santun yakni latih kesantunan. Harapannya semoga SMKN 1 Tempel semakin sukses. Dan terapkanlah ITP (Ikhlas Tanpa Batas) serta IST (Ikhlas Sampai Tuntas) untuk kemajuan SMKN 1 Tempel, papar Rudy”.

Acara dilanjutkan dengan diklat LMS, dalam hal ini dipandu oleh Erik Syafriatna S.Kom dan Fahrul Wreda Kumara, S.Kom selama 2 hari. Narasumber membawa situasi pelatihan dengan mengesankan manakala semua peserta antusias mengikuti pelatihan tersebut. Harapan dari narasumber kepada peserta diklat, bahwa diharapkan semua bapak dan ibu guru tetap mencoba/mempraktikkan apa yang sudah dipelajari. Jika masih ada yang kurang jelas, maka dapat ditanyakan kepada admin, tutur Erik.
 

Penulis: Lisdiyana Soraya Safitri, S.Pd.

Dokumentasi kegiatan

Para narasumber transit di ruang Kepala Sekolah

Penata acara penyampaiakan susunan acara

Sambutan oleh Kepala Balai Tekkomdik DIY Rudi Rudy Prakanto, S.Pd. M.Eng

Foto bersama peserta diklat JBClass

Foto bersama peserta diklat JBClass

Sleman, 11/11/22 (smkn1tempel.sch.id) - Dalam rangka memperingati hari Pahlawan, yang bertepatan pada Kamis, 10 November 2022, warga SMKN 1 Tempel telah melaksanakan upacara di lapangan Jlegongan, Margorejo, Tempel. Upacara berlangsung dengan tertib serta hikmad. Upacara diawali dengan pegibaran Bendera Merah Putih dilanjutkan dengan amanat Menteri Sosial RI.

Amanat Menteri Sosial Republik Indonesia, dalam hal ini di bacakan oleh  pembina upacara Ahmad Arief  Arfianto, S.T, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. “Mari kita berikan doa terbaik untuk Pahlawan Bangsa yang telah gugur di medan laga. Mari kita hidupkan kembali dalam benak kita perjuangan para  pahlawan Bangsa. Para pejuang telah berkorban sampai tetes darah penghabisan untuk kemerdekaan yang sesuangguhnya dan bukan pemberian dari siapapun, melainkan berkat dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa. Kesiap siagaan kita menghadapi bencana alam termasuk pandemic Covid-19 serta kelangkaan sumber daya harus senantiasa diperjuangkan secara bersama-sama sengan kesungguhan. Marilah kita bergerak bersama dan maju bersama dengan tekat untuk menang. Kita harus meneruskan pengembangan dan pemanfaatan energi baru dan terbaharukan yang diharapkan nantinya dapat menopang keberlangsungan hidup dan kehidupan generasi kini dan generasi mendatang dengan lebih baik lagi. Sebesar apapaun ancaman dan tantangan akan kita hadapi. dengan tangan mengepal, dan dada menggelora, tutur Arif”.

“Mari kita merajut kesejahteraan menjadi pahlawan bangsa di masa depan. Di hari Pahlawan ini diharapkan dapat terus memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus bersatu dan membantu sesama tanpa memandang sekat. Mari kita jadikan momentum peringatan hari Pahlawan ini untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, saling menghargai satu sama lain. Jadikanlah semangat dan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam setiap langkah hidup dan kehidupan kita bersama, papar Arif”.

Upacara lebih hikmat, manakala alunan doa dari perwakilan peserta didik SMKN 1 Tempel mengiringi penutupan apel upacara. Harapannya semoga generasi muda Indonesia terkhusus untuk semua peserta didik  SMKN 1 Tempel selalu mengingat jasa para pahlawan melalui kegiatan postitif dan sebagai agen of change.

Penulis: Lisdiyana Soraya Safitri, S.Pd.

Dokumentasi Kegiatan

    Kepala SMKN 1 Tempel, Sri Winarsih, S.Pd. saat menyampaikan sambutan dan video profil kepala sekolah

Sleman, 24/11/22 (smkn1tempel.sch.id) – Pada tahun 2022, Sri Winarsih, S.Pd. telah menjalankan ketugasan sebagai Kepala Sekolah di SMKN 1 Tempel selama 4 tahun sejak tahun 2018. Kinerjanya sebagai Kepala SMKN 1 Tempel pada tahun ke 4 ini, telah dinilai oleh 4 Asesor dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY pada kegiatan PKKS Senin (7/11/2022) di Perpustakaan Cinta Ilmu yang berlangsung selama 3 jam, dari pukul 09.00 sampai 12.00.

Kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) dipandu oleh Etik Romdloniyati, S.Pd. selaku pengatur acara, yang mengawali kegiatan dengan berdoa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala SMKN 1 Tempel sekaligus presentasi sebagai kepala SMKN 1 Tempel melalui tayangan video profil. Pada video tersebut, terdapat informasi perkembangan SMKN 1 Tempel selama dipimpin oleh Sri Winarsih, baik secara fisik maupun nonfisik yang meliputi sarana prasarana, berbagai program sekolah serta raihan prestasinya.

Dalam sambutannya, Sri Winarsih menyampaikan rasa syukur atas nikmat dari Allah Subhana Wataala serta ucapan selamat datang kepada Tim Asesor Penilai yang terdiri dari Tukiman, S.Pd., M.T., Sri Suryani, M.Pd., Agus Priyantoro, S.Pd., M.Pd. dan Sukijo, S.Pd., M.Pd.

Sri Winarsih juga mengatakan “Bapak Ibu Guru saat menghadapi PKKS, kerja kerasnya melebihi kepala sekolahnya, karena merekalah yang melaksanakan, meraih prestasi dan mencetak gambar-gambar cantik, dari SMK Negeri 1 Tempel. Meskipun namanya penilain kepala sekolah, tapi pada hakekatnya menilai perform kami sebagai satu satuan unit kerja, satuan pendidikan. Jadi ini adalah perform kami SMKN 1 Tempel. Kepala itu satu, tapi tangan, jari, dan kakinya bisa lebih dari satu. Karena itu bisa jadi, ide konsep dari kepala sekolah, tapi yang menjadikan semuanya cantik, berprestasi dan bermakna adalah tangan-tangan bapak ibu guru karyawan yang bekerjasama, saling membantu, dengan penuh keihlasan”, tutur Sri Winarsih di hadapan Tim Panitia PKKS, Komite Sekolah, dan Tim Penilai.

                   Kepala Baldik Sleman, Tukiman, S.Pd., M.T. memberikan pengarahan dan motivasi

Acara berikutnya yaitu pengarahan dan motivasi dari Tim Asesor PKKS yang diwakilkan oleh Tukiman, S.Pd., M.T., selaku Kepala Balai Dikmen Sleman, dengan menyampaikan hal berikut: “Bapak Ibu, untuk menghadapai kegiatan PKKS ini, perlu serius tapi juga jangan terlalu tegang, kami hanya menjalankan tugas untuk memotret kondisi di lapangan, apa yang sudah direncanakan, dilakukan, dan penguatannya. Dalam manajemen modern, harus ada continu improvement (perbaikan yang terus menerus), karena lingkungan kita selalu berubah, maka kita juga harus berubah terus untuk menjadi lebih baik”.

Selain motivasi, Kepala Baldik juga memberikan apresiasi  bahwa “SMKN 1 Tempel telah bagus, komplit  dari sisi karakter, ekstrakulikuler, sehingga sekolahnya menyenangkan, mau apa saja ada”. Tapi, beliau juga berpesan “Jangan berhenti di situ, nanti tidak ada inovasi lagi. Sehingga harus bisa mencari celah untuk melakukan improvement”.

Sesuai teknis pelaksanaan PKKS yang disampaikan oleh Agus Priyantoro, S.Pd., M.Pd.,  pencermatan dokumen sebagai bukti fisik keterlaksanaan program sekolah komponen 1 dan 3 dinilai oleh Sri Suryani, M.Pd., komponen 2, 6, P3 dan PBB oleh Agus Priyantoro, S.Pd., M.Pd. sedangkan komponen 4 dan 5 oleh Sukijo, S.Pd., M.Pd.

Enam komponen penilaian meliputi:

1. Kepribadian dan Sosial

2. Kepemimpinan Pembelajaran

3. Pengembangan Sekolah

4. Manajemen Sumber Daya

5. Kewirausahaan

6. Supervisi Pembelajaran

dan 2 komponen tambahan, yaitu 3P (Penampilan, Pelayanan dan Prestasi) dan PBB (Pendidikan Berbasis Budaya)

                                   Saat pencermatan dokumen oleh asesor dan pengisian kuesioner

Pencermatan dokumen dan peninjauan sarana prasarana berakhir sekitar pukul 12.00,, telah berjalan lancar dalam suasana santai, dengan hasil baik. Hasil evaluasi dari Tim Asesor disampaikan oleh Agus Priyantoro yang menyatakan untuk kompnen PBB dan 3P nilainya sempurna, sedangkan untuk komponen lain, masih perlu penguatan di evaluasi dan rencana tindak lanjut dari keterlaksanaan program yang direncanakan, serta sinkronisasi antara program dan laporan. Namun, secara keseluruhan hasil PKKS tahun 2022 SMKN 1 Tempel adalah baik. Semoga hasil PKKS tahun 2022 dapat menjadi trigger bagi warga SMKN 1 Tempel untuk lebih baik lagi di masa mendatang.. Aamiin. Kegiatan PKKS diakhiri dengan menyanyikan lagu Bagimu Negeri dan doa bersama.

                                               Foto bersama Tim Asesor dan Panitia PKKS 2022

Penulis: Eva Sofiah