“SAVE OUR EARTH (EARH DAY)”
Bumi tempat kita berpijak. Bumi tempat kita menjalankan amanah dari Allah SWT sebagai khalifah di muka bumi. Karenanya, harus kita jaga kelestarian alamnya. Apabila kita tidak mempedulikannya, maka bumi akan cepat mengalami kerusakan. Isu pemanasan global yang terjadi saat ini, membuat alam kita terus mengalami perubahan. Seperti yang terjadi pada beberapa peristiwa berikut :
1. Pedersen Glacier Alaska
Sumber: www.eastnews.ru
2. Hutan di Pakistan
Sumber: www.instagram.com
3. Rusaknya Terumbu Karang
Sumber: www.eastnews.ru
Banyak gletser yang mulai mencair karena perubahan iklim. Untuk mengantisipasi perubahan iklim dan isu pemanasan global, dibutuhkan kesadaran dari kita semua untuk melestarikan alam.
Karena khawatir akan terjadinya kerusakan alam secara masif, maka pada tanggal 22 April 1970 dicetuskan sebagai Hari Bumi untuk pertama kalinya yang digagas oleh Gaylord Nelson.
Hingga saat ini, peringatan hari bumi terus berlanjut. Hal ini dapat dilihat dari usaha warga masyarakat dalam menjaga alamnya, seperti melaksanakan gerakan bersih bersih sungai yang penuh oleh sampah. Tak ketinggalan pula, peduli lingkungan dalam menjaga bumi juga dilaksanakan oleh para peserta didik SMK Negeri 1 Tempel di lingkungan rumah masing-masing. Meskipun masih dalam masa pandemic COVID-19, mereka tetap membersihkan lingkungan di sekitar rumahnya. Dari langkah kecil mereka yang peduli terhadap lingkungan sekitar, akan tumbuh langkah besar peduli pada bagian permukaan bumi lainnya secara global.
Marilah kita bersama-sama terus peduli terhadap lingkungan kita. Demi generasi kita yang akan datang. Pastinya, kita tidak ingin keberlangsungan anak cucu kita terganggu karena perbuatan kita di masa sekarang ini. Bismillah, “Save our earth for our next generation”.
Penulis: Anna Zahratun Noor